Langsung ke konten utama

 

Tips Penting & Sederhana yang Sering Diabaikan Saat Merantau

Cocok Buat Kamu yang Baru Pertama Kali Merantau atau Ingin Sukses dalam Perantauan!


Hai-hai, Sobat Perantauan!

Wih, selamat datang di dunia perantauan!
Buat kamu yang baru saja memulai langkah ini: semangat ya!
Dan buat kamu yang sudah lama berjuang di tanah orang: terus melangkah, kamu hebat!


Di sini Saya Vidi Jemaan ingin berbagi sedikit pengalaman pribadi dan beberapa tips penting tapi sering diabaikan saat merantau. Tips ini sederhana, tapi sangat berguna—khususnya untuk kamu yang sedang atau akan merantau untuk pertama kalinya.

Langsung aja yuk ke poin-poinnya!


1. Punya Tujuan yang Jelas

Hal pertama dan paling penting adalah: punya tujuan!

Jangan sampai kamu nekat merantau tanpa tahu kenapa kamu pergi.
Tanpa tujuan, kamu bisa tersesat secara mental dan akhirnya... hanya “ikut arus” tanpa arah.

Mau kerja? Ya cari pekerjaan yang sesuai dan kejar sampai dapat.
Mau kuliah? Ya pilih kampus dan jurusan dengan pertimbangan yang matang.

Jangan sampai niat kuliah malah jadi ajang cari pasangan atau nongkrong tanpa arah, sambil habisin jatah kiriman orang tua.
Merantau itu bukan main-main. Jadi tanyakan pada dirimu:
“Apa tujuan aku merantau?”
Kalau belum tahu, renungkan baik-baik sebelum berangkat.


2. Punya Keberanian & Percaya Diri

Mental yang kuat adalah kunci untuk bertahan di tanah rantau.
Kamu harus berani dan percaya diri untuk:

  • Jalan sendiri

  • Bertanya ke Orang

  • Melamar kerja

  • Presentasi di kelas

  • Belajar hal baru

Kalau kamu malu bertanya, bagaimana kamu bisa berkembang?
Kalau kamu takut mencoba, bagaimana kamu bisa sukses?

Percaya deh, keberanian dan kepercayaan diri itu bisa dilatih. Itu bukan bawaan sejak lahir. Saya pun bisa karena belajar bukan karena dari kecil saya berani dan percaya diri, tapi karena saya mau belajar, mencoba dan menjadi berani serta percaya diri, makanya saya  bisa.
Saran saya kamu bisa cari tips & video motivasi di YouTube atau media sosial, yang membahas soal itu.
Atau kalau laian mau, saya bahas lebih dalam soal ini? Tulis saja di kolom komentar—kalau banyak yang mau, akan saya buatkan artikelnya khusus!


3. Rajin & Mau Belajar

Saat kamu sudah berani melangkah, langkah berikutnya adalah: konsisten dan terus belajar.

Rajin kerja, rajin kuliah, rajin eksplorasi kemampuan diri.

Jangan gengsi belajar hal baru, minta bimbingan, atau dikritik.
Orang yang rajin dan mau belajar nantinya akan:

  • Jadi pribadi yang disiplin

  • Punya banyak skill

  • Meningkatkan value diri

  • Lebih siap menghadapi tantangan

Jadi, jangan cepat puas. Teruslah belajar dan berkembang!


4. Jujur, Peka & Peduli

Jangan cuma mikirin diri sendiri. Di tanah rantau kamu hidup di tengah banyak orang—yang latar belakang, budaya, dan kebiasaannya mungkin berbeda denganmu.

Jadilah pribadi yang jujur—karena orang jujur akan lebih dipercaya.
Jadilah peka—menghargai budaya dan kebiasaan orang lain.
Jadilah peduli—mau membantu dan punya empati terhadap sesama.

Kalau kamu peka dan peduli, orang lain juga akan peduli padamu saat kamu butuh bantuan. Hidup di tanah orang butuh saling menghargai dan bantu-membantu.


5. Mandiri, Kreatif & Punya Inisiatif

Terakhir, tapi nggak kalah penting: belajar mandiri!

Jangan terbiasa bergantung pada orang lain.
Misalnya: kalau nggak ada yang bisa antar kamu untuk melamar kerja, jangan diam aja. Belajar pesan ojek online, naik angkot, atau jalan kaki sambil pelajari rute.

Jadi perantau itu harus kreatif dan punya inisiatif.

Belajar cari solusi sendiri, manfaatkan teknologi, dan kenali lingkungan sekitar.
Dengan begitu, kamu bisa tetap berjuang walau sendirian.


Penutup

Merantau itu nggak mudah. Tapi dengan tujuan yang jelas, mental yang kuat, semangat belajar, kepedulian, dan kemandirian, kamu pasti bisa jadi pribadi yang tangguh dan sukses!

Tetap semangat, Sobat Perantauan!
Jangan takut jatuh, karena setiap langkahmu adalah bagian dari proses menuju dewasa.
Kalau kamu punya pengalaman atau tips tambahan, yuk share di kolom komentar!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Kuliah cocok buat kamu yang sedang atau akan berkuliah : Bisa Selesai Tepat Waktu + Bermutu!🎓  Hai-hai Sobat Perkuliahan! 👋 Kali ini saya Vidi Jemaan mau sharing cerita dan Tips sederhana seputar Perkuliahan :) Wih cie..cie, udah mau jadi Mahasiswa aja nih! Ada yang udah jadi Mahasiswa! Ehh ada yang udah jadi Kating juga Nih! Selamat & semangat yaa! 🎉 Terima kasih karena kamu sudah meluangkan waktu untuk membaca tips ini. Itu tandanya kamu sudah punya poin pertama yang sangat penting dalam dunia perkuliahan, yaitu... 💪 1. Punya Kemauan-Tekad yang Kuat & Ingat Latar Belakang Keluarga-Mu Menurut saya, kalau kamu udah nyari-nyari tips kuliah, itu tandanya kamu punya energi intrinsik yang besar dalam diri kamu. Ini bakal jadi modal utama buat kamu bertahan dan sukses selama kuliah. Semangatmu ini akan mendukung semua tips berikutnya! Saya percaya ketika kamu memutuskan untuk kuliah, kamu pasti punya tujuan yang ingin kamu capai kan? Kamu harus konsisten dan ...
  10 Pertanyaan & Pernyataan Random yang Suka Bikin “Darting” di Umur 20-an (dan Cara Tetap Positif Menanggapinya) Umur 20-an itu fase paling rame: lulus kuliah (atau belum), kerja (atau belum), jomblo (atau nggak), dompet kadang tebal, kadang tipis. Di fase ini, banyak orang tiba-tiba jadi life auditor yang suka bertanya hal-hal random yang bikin dada panas. Nah, biar nggak stres, yuk kita bedah satu per satu. 1. “Kapan wisuda? Kok lama ya? Tuh yang lain udah pada wisuda :(” Kenapa nggak perlu ditanya: Setiap orang punya jalan hidupnya masing-masing. Ada yang cepat, ada yang santai. Perbandingan itu cuma bikin orang minder tanpa alasan. Cara hadapi positif: Jawab dengan senyum, “Wisuda sih pasti, tapi aku lagi fokus nikmatin prosesnya dulu.” Pikiran positifnya: proses lama bukan berarti gagal, kadang malah bikin hasilnya lebih matang. 2. “Wih udah lulus tapi kok belum kerja juga?” Kenapa nggak perlu ditanya: Nyari kerja itu nggak semudah ganti status WA. Kadan...
POV: Belajar Mencintai Pekerjaan Halo Hai! Akhirnya aku kembali menulis lagi setelah sekian lama. Jujur saja, tulisan ini kutujukan pertama-tama untuk diriku sendiri. Tapi jika suatu saat nanti bisa bermanfaat juga bagi orang lain yang membacanya, aku akan sangat bersyukur. Kali ini, aku ingin sedikit berbagi sekaligus mengevaluasi tentang satu hal penting dalam hidupku saat ini: belajar mencintai pekerjaan. Tidak Pernah Ada dalam Rencana, Tapi Nyata Terjadi Saat ini aku menjalani sebuah pekerjaan yang… jujur saja, tidak pernah masuk dalam daftar mimpi atau cita-citaku. Awalnya aku melamar karena dorongan orang tua. Tanpa ekspektasi, tanpa rencana besar. Tapi ternyata, aku lolos dan mulai bekerja di bidang ini. Semuanya terasa sangat baru bagiku. Banyak hal yang tidak aku mengerti. Banyak hal yang harus kupelajari dari nol. Dan di tengah semua proses ini, aku sering bertanya dalam doa: "Tuhan, kenapa aku? Apa yang bisa aku berikan di sini? Apa benar ini tempatku?" Hari...